Syukur, Syukur, Syukur~

Sebagai hamba ALLAH yang sangat rendah ini, kita kena selalu berSYUKUR dengan kurniaan Allah. Segala nikmat yang dilimpahkan-Nya, segala cabaran, dugaan yang diberikan-Nya. Bukan saja-saja, Allah pilih jenis dugaan itu untuk diturunkan pada kita. Dugaan itu buat kita lebih tabah, lebih kuat, lebih sabar. Bila toleh ke belakang, percaya atau tak, segala dugaan dan cabaran itulah yang menjadikan kita kuat sampai sekarang. There's nothing more we could ask for. Aku tak kata, sekarang nih, kita kuat seteguh Tembok Besar China, tapi LEBIH KUAT BERBANDING DULU. MASA itu mengajar, menyembuh, merubah kita.



Kita selalunya punya orang tersayang dalam hidup. Kau bohong, kalau kau kata takde orang yang kau sayang dalam hidup. Keluarga, Mak, Ayah, Adik, Akak, Abang, Makcik, Nenek, Atuk, Pakcik, Sepupu, Suami, Isteri, Anak. Semua tuh sapa? Kalau toleh balik, tahu tak dimana kita, tanpa semua insan-insan tersebut terutama sekali mak dengan ayah kita? Pada siapa kita perlu lahir dan zahirkan rasa SYUKUR tersebut? ALLAH S.W.T. jualah tempat kita bersyukur. Kita bersyukur kerna punya insan tersayang, kita punya mereka saat kita lemah. Kita punya tempat bergantung, saat kita terjatuh. Paling hebat, kita punya ALLAH untuk sentiasa mendengar rintihan dan tangisan kita. ALLAH itu MAHA MENDENGAR.



Oleh itu, SYUKUR lah. Saat kita hilang seorang insan tersayang, percayalah, ALLAH itu Maha Kuasa atas semua-Nya. DIA punya agenda yang lagi besar dari itu. DIA punya rencana tersendiri. Tabahlah. Sabarlah. Tahanlah. MASA itu penyembuh.

Al-Fatihah untuk Abd Rahim. Ayah pada salah seorang sahabat, Adi.
Al-Fatihah untuk Mukhtar Hj Md Amin, juga ayah pada salah seorang sahabat, Hidayah Mukhtar @ Dat.

Moga roh arwah ditempatkan di kalangan orang-orang yang beriman dan beramal soleh. Amin Ya Rabb. Al-Fatihah.